HASIL FOTO YANG KURANG MEMUASKAN, TAPI GUE TETAP SEMANGAT UNTUK MENDAPATKAN HASIL YANG MAKSIMAL!

Sebenarnya kemarin gue mau ngambil gambar aksi demo buruh dan semuanya sudah gue siapkan dari bersihin lensa kamera sampai setingan kamera, supaya saat pengambilan gambar nanti gue ga perlu utak-atik kamera lagi serta hasil gambarnya benar-benar maksimal dan natural. Tapi ternyata aksi buruh kemarin mengarah ke Jakarta, sehingga gue cuman duduk BETE sambil ngemut permen kojek rasa strawberry... Disela-sela waktu yang menjemukan gue sempetin foto-foto bareng rekan-rekan kerja yang lagi duduk bareng dalam kondisi siaga antisipasi demo buruh dan hasilnya... ternyata gue harus benar-benar banyak belajar! Karena apa yang terlihat dilensa beda dengan hasil yang terekam di PC... "Jangan putus asa Pak Ari!" kata rekan kerja yang sama-sama lagi siaga antisipasi demo buruh di kawasan "Makasih Pak..." jawabku dengan senang hati karena mendapatkan spirit baru dari teman-teman kerja.

Inilah hasil foto yang kurang memuaskan!

Foto diatas terlihat jelas ada sesuatu yang mengganjal dan gue tunjukan dengan tandah panah merah, inilah yang kadang-kadang kita kurang teliti saat pengambilan gambar sehingga gambar-gambar yang tidak diinginkan ikut terekam dalam kamera, solusinya sih memang gampang kita hapus aja dengan Photoshop, tapikan?... Tetap aja kurang puas...

 

Dua foto diatas kurang terang hasil gambarnya, padahal saat pengambilan cuacanya terik banget, inilah yang masih gue pikirin karena pada saat pengambilan gue yakin banget hasilnya cerah tapi pas gue lihat di PC... kok begini ya?... Terus setingan kameranya pun dah gue seting sesuai dengan apa yang gue baca di internet, tapi hasilnya?... Gue harus sering-sering main kerumah Om Bujang sama Om Hazu nih, biar tambah pengetahuan...

Foto bunga ini diambil pada saat cuaca mendung dan gue ganti setingan kameranya untuk dapat memaksimalkan cahaya yang didapat, tapi kesalahan gue disini adalah gue ngambil gambar bunganya terlalu dekat sehingga bunganya nampak sedikit buram... Aduhhhh kesalahan ini sering banget gue lakukan! Kita benar-benar harus sabar dan fokus banget! Kalau ga? Ya beginilah hasilnya... setingannya sudah benar, tapi teknik pengambilan gambarnya masih butuh belajar banyak, terutama feeling kita atau kepekaan kita kudu benar-benar terasah dan terlatih secara benar... "Ya ALLAH Ya TUHANKU berikanlah hamba-MU ini guru Photografi yang baik dan murah hati! Aamiin!"

Ini foto senior gue di group fire truck! Saat pengambilan gambar cuaca dalam kondisi mendung, gue sudah berusaha sebisa mungkin utak-atik setingan kamera, tapi ya hasilnya masih sangat jauh dibawah standar... Oh ya untuk Bapak yang ada difoto terima kasih untuk kata-katanya yang selalu meningkatkan spirit-ku di dalam banyak hal sekali lagi "Thanks for give a talk on something the awaken my spirit!" (Bahasa inggris yang dipaksakan! heheheee...)

Dan yang terlahir adalah kedua foto diatas, disini pada saat pengambilan gambar cuaca dalam kondisi sangat cerah, tapi hasil gambar yang didapat masih kurang maksimal, gambar masih kurang cerah sedikit... padahal gue dah bolak balik seting kamera tapi hasilnya masih kurang memuaskan hati...

Gue berharap ada yang baca blog gue terus kasih komentar yang dapat menambah wawasan gue seputar jeprat-jepret dengan menggunakan Camera Canon EOS 600D... Please banget! ada yang baca :p heheheheeee...

SAMBIL NUNGGU KEPITING SAUS PADANG ISENG JEPRAT-JEPRET DENGAN CANON EOS 600D

Malam ini gue iseng, dari pada nunggu si abang masaknya kelamaan ya gue coba-coba jalanin teori pengambilan gambar pada malam hari dan hasilnya, lumayanlah buat pemula kaya gue... dari pada kemarin gambarnya ga jelas, mana harus nunggu hujan reda lagi, eh malah hasilnya sangat mengecewakan, memang bener sih kata temen gue, kalau mau belajar photografi mesti tekun, teliti, telaten, sering latihan dan main feelingnya kudu sabar kaya orang mancing atau main catur... Nah sebelum nikmati kepiting saus padang gw upload dulu photo-photo hasil malam ini di blog gue... ini nih hasilnya...

PENGAMBILAN GAMBAR DARI JARAK 10 METER DENGAN MENGGUNAKAN LENSA EF 75-300MM

Pagi ini sebenernya gue mau nampilin foto hunting tadi malam, tapi karena berhubungan hasilnya sangat mengecewakan jadi pagi ini gue tampilin pengambilan gambar dari jarak kurang-lebih 10 meter dari target. Hasilnya sih kurang memuaskan tapi cukuplah bagi gue yang masih sangat amatiran ini dan butuh banyak bantuan ilmu dari rekan-rekan semua yang sudah sempetin baca blog gue ini. Oh ya, kawan gue butuh banget nih tips pengambilan gambar pada malam hari, biar gambar terlihat jelas dan padat dengan perlengkapan yang minimalis yaitu hanya cukup dengan Camera 600D tanpa tambahan artibut-artibut lainnya, gue berharap aja ada yang baca blog ini terus dia kasih banyak tips buat gue dan pastinya gue bales kebaikkannya dengan doa setulus hati semoga apa yang dicita-citakan terkabul... Aamiin. Jujur saat nulis blog ini hati gue lagi GTD (Galau Tingkat Dewa) karena target semalam saat hunting tidak tercapai, padahal tadi malam suasana ruang targetnya romantis banget dihiasi lampu jalanan dengan rindanya pepohonan di sepanjang trotoar yang terpancar sangat teduh di dalam hati setelah derasnya hujan... Ok langsung aja gue tampilin photo-photo gue.

Gue berharap banget ada seseorang yang mau berbagi ilmu sama gue, jujur gue ini lagi ngemis-ngemis ilmu seputar photografer...

HASIL BERBURU GAMBAR DISEKITAR RUMAH BERSAMA KELUARGA JALAN-JALAN PAGI...

Hari ini gue mau pamerin hasil hunting hari minggu kemarin, jujur banget gue kurang puas dengan hasil buruan kemarin karena... ternyata ga sebagus istri gue heheheeee... jadi malu! :p tapi ga pa-palah yang pentingkan dalam kompetensi tingkat keluarga lebay ini semua berjalan berlandaskan love of the light hahahahaaaa... (lebay banget deh gue!!!!! cocok jadi kepala keluarga lebay!!!!) Dan yang ke-2, yang membuat gue kurang puas adalah keinginan gue, yaitu gue maunya hasil gambarnya sesuai dengan apa yang gue inginkan tapi pas dijepret hasilnya jauh dari apa yang ada gue dipikiran, begitu juga dengan teori-teori yang gue pelajari tidak berjalan dengan baik, gue bener-bener kurang puassss... ternyata factor nature and feeling sangat berpengaruh dalam menunjang teori-teori yang kita pelajari... "GUE TETEP SEMANGAT! PERTAMA GUE HARUS KALAHIN ISTRI GUE DAN KEDUA GUE HARUS BENAR-BENAR PEKA TERHADAP TARGET! SEHINGGA APA YANG GUE BACA GA SIA-SIA! GUE ARI ATAS NAMA KEINDAHAN GUE HARUS RAJIN BELAJAR DAN MENABUNG UNTUK BELI KAMERA BARU! INSYA ALLAH AAMIIN..."

Inilah hasil gambar kemarin :

 Dan diakhiri dengan...

Yang menyegarkan suasana malam bersama keluarga atas nama cinta...

ADA YANG MAU PAMER HASIL JEPRETANNYA PAKE DIKASIH JUDUL SEGALA LAGI "THIS IS NORAZ!!!"

Nah ini nih orangnya yang mau ikut-ikutan pajang foto hasil jepretannya sendiri pake lensa Canon EF 75-300 mm boleh pinjem dari Om Hazu... ga mikir nih cewek, gue yang cape-cape ngambil lensanya dengan perjalanan yang sangat jauh sekali, berkilo-kilo meter perjalanan, berjam-jam lamanya sampe ujan-ujanan dijalan dan terpontang-panting dalam badai yang sangat besar (terjebak demo ga jelas!) eh malah nih cewe yang nyoba duluan enaknya peke lensanya Om Hazu... tapi itulah gue, orangnya selalu mau mengalah seperti lagu GEISHA yang judulnya????????? (sorry gue lupa!) Sudahlah kita langsung aja ke cewek norak yang lagi kesengsem sama jilbab merah delimanya... INILAH ORANGNYA YANG MAU NAMPILIN FOTO DENGAN JUDUL-JUDULNYA yang ga jelas...

Inilah daftar foto yang diambil waktu gue mau berangkat kerja, bukannya nyiapin sarapan, eh malah jeprat-jepret ga jelas!

Foto pertama :

Foto ini dia kasih judul "SEPI" emmm ga cocok! Kalau mau judulnya "SEPI" harusnya yang difoto itu kuburan bukannya ranting...

Foto kedua :

Foto ini dia kasih judul "TEDUH" halah! Terlalu lebay.com... asal kalian tau aja ya, nih foto diambil pas anak gue fathimah lagi bingung sama uang tabungannya yang tadinya warnanya biru berubah jadi ijo semua??????? (maaf nak, nanti ayah ganti!)

Foto ketiga :

Dua foto ini dia kasih judul "MENGGANTUNG" kuntilanak kali menggantung...

Foto ke-empat :

Kumpulan foto ini dia kasih judul "CAHAYA KE-2 KU"... emang mau sampe berapa? Cukup dua ajalah, pusing gue dikerubutin cewe-cewe ribet banget deh urusannya apalagi nanti kalau dah pada gede-gede semua... pecah-kongsi.com (Untuk : Bunda Hilda Ema Rosalyn dan kakak Kayla) makasih ya tuk bajunya, cocok banget deh dipakai sama dedenya...

Demikianlah saya sampaikan foto ini dengan sebenar-benarnya, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

ISTRI GUE PROTES!!!!

Berawal dari selembar kertas yang sudah lama dan diketemukan secara tidak sengaja oleh istriku, di dalam tas kuliahnya, isinya adalah sebuah puisi cinta yang dulu gue kasih ke istri gue melalui email dan lalu dia print... inilah puisi yang menjadi gugatannya:

PLEDOI CINTA

Dalam suatu perjalanan
Kepada yang terhormat kekasihku,
 “Asnia Pane”

Di ini hari,
Akhirnya terkumpul sudah
waktu-waktu dikupas dari tunas secara tuntas
menjadi satu dalam rasa jadi irama
irama Sufi tarian jiwa
jiwa yang mencari, indahnya cahaya
cahaya yang ingin terbang jauh, menguak tabir
dalam sabar, dalam getir, dalam Dzikir,
dalam suara Robbana, yang ditembangkan syair

Pada lengkingan hati ketukannya bersayap
Melumat bunyi menelan makna
Menginjak-injak nafsu menahan fitnah

Inilah Cinta !
Inilah Cinta !
Inilah bahasa, yang tak boleh binasa !

By: Suciyanto Ari Siregar

Istri gue protes karena isi dalam puisi itu seakan-akan si penulis adalah seorang yang rajin sholat, dzikir dan sosok laki-laki yang selalu mendekatkan dirinya kepada Sang Pencipta yang membuat hati seorang kader HMI terbuai-buai, tapi nyatanya?????... Sholat subuh jam 05:45, Sholat Isya jam 2 pagi, mending kalau langsung tahajud... "Ayah ini kok tega ya menipu Bunda, dengan puisi-puisi gombal gini..." katanya sambil beresin baju anak-anak... gue jawab "Bun waktu itukan ayah lagi promosi dan produknya ayah pribadi jadi wajarlah kata-katanya berbunga-bunga, namanya juga sales cinta yaa.... harus pinter-pinterlah biar produk cintanya terjual manis..." kataku sambil benerin guitar temen... "Tapikan ini menipu!" bantah istri... "Kalau ayah jujur-jujur banget, apakah Bunda mau sama ayah?..." tanyaku "Bukan itu maksud bunda, maksud Bunda ketika ayah menulis puisi ini, ayah harus juga sama seperti apa yang ayah tulis, kalau apa yang ayah tulis tapi ga sejalan dengan apa yang ayah lakukan itu namanya munafiq... itu sama saja seperti anggota dewan yang kerjanya ga sesuai dengan janji-janjinya... ayah ngertikan maksud Bunda... ayah sholat tepat waktu itu ga sulit kok dan masih gratis lagi..." kata istri... "Bunda masih cintakan sama ayah?!" tanyaku yang langsung dijawab oleh istriku "Bukti apa lagi untuk ayah kalau Bunda benar-benar cinta sama ayah?... Justru sekarang Bunda mempertanyakan cinta ayah sama Bunda... kenapa ayah tidak mau menjalankan permintaan Bunda, yaitu Sholat tepat waktu!" dan pertanyaan itu gue akhiri dengan cara gue buru-buru berangkat ke Mesjid terdekat. Ternyata kita mesti sadar bahwa terkadang apa yang kita tulis, kita katakan belum tentu bisa kita lakukan... thank for my NIA!

DIBALIK CERITA HASIL JEPRETAN CAMERA CANON EOS 600D Kit EF-S 18-55 IS II - Hitam

Asnia Pane (Istriku yang cantik dan sabar banget orangnya), kebodohan dia adalah ketika dia terhanyut oleh rayuan gombal gue, waktu itu di Unila gue deketin dia pas sore hari setelah redanya hujan... saat itu disekitar gue ada banyak pohon bunga yang di ujung daunnya terdapat sebutir air yang menggantung dan gue katakan ke dia "Salah satu kehebatan Tuhan dan yang menjadi bukti bahwa Tuhan itu benar-benar ada adalah ketika dia menciptakan indahnya bola matamu seindah cahaya yang terselip diujung butiran air itu yang tidak lama lagi akan terjatuh seperti hati ku ini yang tidak tahu akan seperti apa jadinya nanti, ketika kamu tidak ingin lagi bertemu dengan ku..." kataku sambil mengamati detik-detik terjatuhnya butiran air itu, dan air itupun terjatuh, meresap hilang ke dalam bumi yang membasah "Ari!" sampa istriku, yang membangkitkan aku "Maaf, bukannya Nia ga mau ketemu ari lagi, tapi?... Begini aja, Ari ga usah repot-repot, jauh-jauh datang ke Unila... kita komunikasinya di friendster aja ya... lagi pula ga baik di lihat orang, kita jalan berdua... sekali lagi maaf ya?..." pintanya yang ku jawab dengan tundukan kepala "Oh ya, sekali lagi maaf ya, Nia harus buru-buru pulang ke kostan... Ari mau langsung pulang ke Depok ya?... Hati-hati ya... maaf  Nia ga bisa ngantar dan terima kasih dah mau datang jauh-jauh ke Lampung..." aku tersenyum meskipun dihati kecut rasanya, gimana ga kecut, lah wong perjalanan dari Depok ke Lampung butuh waktu satu hari dan modal buat jalannya aja modal pinjem sama temen plus jual sepatu Basket kesayangan gue, ditambah lagi gue harus ngalamin mual-mual di kapal! Inilah cinta deritanya tiada akhir kata patkay.com... seminggu setelah pertemuan itu, istri gue SMS "Ari di Unila hari sabtu besok ada acara lomba baca puisi dan cerpen, datang ya, ditunggu :)" isi SMS istri gue "Hahahahahaaaa..." gue ketawa ngakak "Kau telah terjebak dalam perangkap cintaku!" kataku dalam hati, sambil joget-joget ga jelas... tidak lama kemudian gue bales SMS-nya "Aduh sayang ya, padahal mau banget kesana, tapi minggu ini aku ga bisa soalnya aku harus nemenin temen kostanku yang sakit Typus, namanya Hazuardi rumahnya jauh di Cirebon." SMS-pun berlanjut sampai hal-hal terkonyol yang gue lakukan, ya itu melanggar pasal 378 KUHP Penipuan... Tapi penipuan ini ga masalah menurut gue, karena penipuan ini gue lakukan hanya semata-mata untuk mendapatkan pasangan hidup yang sesuai dengan doa gue "Ya ALLAH yang MAHA MULIA, MAHA ESA, MAHA BESAR, MAHA SUCI, MAHA PENGASIH dan lagi MAHA PENYAYANG. Berikanlah hamba-Mu yang tak berdaya ini pasangan hidup seorang wanita cantik, berkulit putih, pintar, badannya tinggi, seorang aktifis yang mencintaiku apa adanya aku... Ya ALLAH buktikanlah kekuatan-Mu kepadaku! Aamiin..." itulah doaku yang benar-benar dikabulkan ALLAH SWT dan tentunya dengan usaha dan niatan yang kuat!

Fathimah Az-Zahra Cahaya Revolusi Siregar (Anak pertama yang super cerewet), kalau di foto sih terlihat manis dan kalem, padahal aslinya? Widihhhh tiap hari gue harus elus dada sama tepok jidat! Berisiknya itu lho yaaaa ampunnnn, rusuh dan banyak ulahnya, dia takutnya cuman sama dokter Chandra, setiap dia nakal, gue selalu pura-pura telepon dokter Chandra "Hollo ini dokter Candra ya?... Ini lho dokter, Fathimah masih nakal, sepertinya suntikan imunisasi yang kemarin kurang deh dokter, jadi butuh suntikan lagi yaaa... sekitar 3 atau 10 kali lagi deh dokter, biar sehat dan tidak nakal lagi... bagaimana dokter? Apakah hari ini sudah bisa dieksekusi?... Ok, ditunggu dokter!" Dan setelah itu anak gue teriak "Tidak! Tidak! Tidak! Fathimah ga nakal lagi, Fathimah ga mau disuntik, Fathimah dah sehat dari nakalnya... bilang sama dokter Chandra, Fathimah dah jadi anak sholeh yang mau bobo siang sama minum susu sampai abissss... ya ayah... yahhh... bilang sama dokter Chandra ya?..." Emmm mendengar permintaannya sebenernya dalam hati gue ga tega nakuti anak gue, tapi apa mau dikata? Kalau ga kaya gini dia ga mau bobo siang, ga mau minum susu, ga mau makan, maunya cuman mainan sampai sore... "Ok! Ayah telepon dokter Chandra lagi, bahwa Fathimah sudah sembuh dari penyakit nakalnya, tapi janji, tidur siang dan susunya dihabiskan!" kataku dengan nada tegas "Iya ayah... Fathimah janji, tapi?..." kata anakku sambil menunduk "Tapi apa?..." tanyaku "Tapi, tapi bobonya sebentar aja ya?..." pinta anakku "Oh tidak bisa!" jawabku sambil seakan-akan mau telepon lagi "Ayah jangan! Iya Fathimah mau tidur siang sampai sore... da... da..." kata anakku sambil lari ketempat tidur.

Maryam Az-Zahra Cahaya Revolusi Siregar (Anak kedua yang wajahnya mirip banget sama gue) kata istri gue, kalau dia kangen sama gue dia cukup lihat Maryam, kangennya langsung NAMBAH! Heheheheee... "Katanya ayah ini penipu kok dikangenin ya?????"---> sampai saat ini pertanyaan itu belum juga dijawab.

Nah ini foto gue (Ari Sucianto Siregar), tapi foto ini diambil bukan dengan CAMERA CANON EOS 600D Kit EF-S 18-55 IS II - Hitam, tapi CANON IXUS 145 (Pinjem sama temen!)

Di blog ini gue mau cerita seputar kehidupan keluarga gue yang super ribet banget, tapi tetep kompak dan gue juga mau pamer masalah foto-foto hasil jepretan gue heheheee... pokoknya gue mau pamer kalau gue punya Camera baru, meskipun itu hasil tabungan gue selama 3 tahun, lebih 6 bulan, yang penting gue tetep pada moto hidup gue... "Biar susah yang penting sombong, biar jelek yang penting nora, biar bodoh yang penting pede, karena hidup yang paling indah adalah ketika kita jadi diri kita sendiri" ---> Inilah moto hidup gue yang pada akhirnya mampu menaklukkan Perempuan paling cantik di UNILA (Universitas Lampung) dan dia adalah seorang kader HMI yang aktif dan juga aktifis yang super vocal di Kampusnya...